Wahyu Wijiastanto Tak Pusingkan Kekhawatiran Pelatih

Pelatih Persiba Bantul Sajuri Sjahid pantas cemas saat wasit merogoh kantong untuk kemudian mengeluarkan kartu kuning kedua untuk Wahyu Wijiastanto pada pertandingan melawan Persijap, Sabtu (21/4) kemarin. Namun, hal itu ditanggapi biasa saja oleh pemain terbaik Divisi Utama 2010/11 tersebut.

Sajuri telah mengutarakan kekhawatirannya pada media mengenai temperamen dan permainan keras Wahyu Tanto. Kapten Persiba itu sendiri ia nilai sebagai pemain yang berpengaruh bagi tim, sehingga apa yang ia lakukan di atas lapangan mungkin akan berdampak pada rekan-rekannya
Akan tetapi, ditemui GOAL.com Indonesia setelah latihan tim nasional di Lapangan UNY, Yogyakarta, Selasa (24/4) sore, sang pemain menyiratkan dirinya tidak begitu ambil pusing tentang ini.

“Kalau pelatih tidak suka cara saya bermain, ia bisa memasang pemain lain. Masih ada Slamet Widodo dan Achmad Taufiq,” ujarnya dengan nada agak bercanda. Ia juga tak merasa harus mengubah gaya permainannya.

Dengan kartu merah yang diterima Wahyu, Persiba yang saat ini berada di posisi ketiga klasemen IPL lagi-lagi tidak akan diperkuat lini belakang terbaik di pertandingan berikutnya, yaitu, menurut jadwal, melawan PSM Makassar, tim yang bercokol di peringkat setingkat di atas mereka.

Akibat hukuman kartu, Wahyu telah absen membela Persiba saat menghadapi Persiraja dua pekan lalu, sedangkan saat Laskar Sultan Agung menjamu Persijap, giliran bek asal Brasil Eduardo Bizarro yang harus menjadi penonton saja.

FC Barcelona Escola: Tidak Mustahil Ciptakan Lionel Messi Di Indonesia

 

Berlokasi di lahan seluas 12 hektar, proyek yang bernilai mencapai 10 juta euro ini melakukan acara peletakan batu pertama. Lokasi yang dipilih berada di dekat sirkuit Sentul, Jawa Barat, dengan target pengerjaan hingga September 2012.

Akademi Barcelona sudah dibuka di Meksiko, Mesir, dan Jepang, tapi belum ada yang bersifat residensial seperti yang sedang dikembangkan Indonesia. Barcelona bekerjasama dengan pihak konsorsium lokal Excellion Analytics, perusahaan investasi asal Hongkong High Dynamics Investment, dan Threesixty Sport Marketing yang bergerak di bidang layanan olahraga.

"Kami senang melihat sepakbola berkembang di Indonesia. Negara Anda menjadi prioritas Barcelona karena kami memiliki lebih banyak fans di sini daripada di Spanyol sendiri," ujar Chief Marketing Officer Barcelona Laurent Colette kepada wartawan.

"Escola merupakan salah satu proyek Barcelona. Saya berjanji untuk mendatangkan pula tim terbaik Barcelona bermain di Indonesia. Memang sulit karena masalah jadwal, tapi saya akan berupaya."

"Anak-anak merupakan bagian penting dalam sepakbola Barcelona. Kami ingin menjadi klub yang paling digemari anak-anak di seluruh dunia. Kami ingin berada lebih dekat dengan anak-anak Indonesia, melatihnya dengan metode Barcelona. Menularkan nilai-nilai Barcelona."

"Anak-anak Indonesia punya bakat sebaik Afrika, Brasil, dan Spanyol. Bukan hal mustahil kita bisa menciptakan Lionel Messi di Indonesia, bukan?"

Franky Nelwan, representatif dari Excellion, mengatakan kehadiran FCB Escola adalah membantu sepakbola Indonesia.

"Ini merupakan perpaduan dari mimpi dan kerja keras kami. Minimal kami ingin menelurkan 11 anak bangsa yang bermain di Piala Dunia 2022 kelak," pungkasnya.

Persiba dan Paserbumi harus bersiap hadapi kemungkinan terburuk

Situasi persepakbolaan Indonesia kini memulai babak baru. Penyebabnya tentu munculnya PSSI tandingan dibawah KPSI. Meski tidak diakui FIFA, PSSI dibawah pimpinan La Nyala dkk, masih saja tak menghentikan langkahnya. Persiba Bantul sendiri, menurut sang Manager, Briyanto AS, tetap patuh dan tunduk dibawah PSSI yang legal dan diakui FIFA serta AFC. Namun melihat situasi serta kondisi dilapangan, Briyanto mempunyai Feeling kalau PSSI bisa di Banned oleh FIFA.
“Saya jelas tak mengaharapkan itu (sanksi), tapi melihat KONI yang mendukung KPSI, dan campur tangan pemerintah, kok feeling saya mengatakan kita bakal kena banned. Mungkin FIFA berujar, ini Indonesia sudah rangkingnya bawah, pengurusnya ribut melulu,” paparnya. Guna menghadapi situasi pelik diatas, mau tak mau Persiba harus berbenah menjadi klub yang benar-benar profesional. Beberapa kekurangan yang ada, infrastruktur Stadion, Koperasi Paserbumi, Koperasi Pengcab serta aspek penunjang profesionalisme klub, harus disesuaikan minimal menurut standar AFC. “Harapan saya, jika benar akan dibanned, kita bisa survive. Dan nanti setelah sanksi selesai, Persiba lolos verifikasi,” tambah Briyanto. Dirinya juga mendapat informasi dari pengurus PSSI, kalau suporter Paserbumi itu dinilai bagus dan unik. Mereka kagum dengan kearifan lokal yang ada dalam Paserbumi. “Contohnya untuk penamaan pengurus, ada Lurah, Carik, Bregodo dll,” pungkasnya.

Paserbumi ‘wellcome’ Buat Ernest Jeremiah

Meski belum juga datang di Bumi Projo Taman Sari, striker terbaru Persiba, Ernest Jeremiah mendapat respon positif dikalangan fans khususnya Paserbumi. Dari komentar di website Paserbumi serta jejaring sosial Face Book dan twitter, mayoritas merespon positif kehadiran mantan Bomber Persipura dan Persidafon tersebut. Tipikal Ernest yang gesit, ngotot serta punya power, dinilai mampu menggantikan Emmanuel Cristori. Bahkan ada yang mengatakan, Ernest bisa jadi duplikasi Fortune Udo.
Lurah Paserbumi, Hanung Raharjo ST, saat dimintai pendapatnya tentang sosok Ernest Jeremiah, mengaku tak mempermasalahkan pilihan manajemen tersebut. “kalau kualitasnya diatas Cristori, why not. Toh teman-teman Paserbumi juga mendukung,” terang Hanung. 1 gol Ernest ke gawang WTN ketika Semifinal Divisi Utama bulan Mei setahun silam, menunjukan bahwa ia punya skill yang memadai sebagai target-man.
Komentar senada juga datang dari Carik Paserbumi, Paryanto. Meski setengan musim tidak bermain sepakbola, kualitas Ernest tetaplah bagus. “Semoga saja bisa mengangkat performa Persiba diputaran kedua, khususnya dalam urusan mencetak gol. Fakta membuktikan kalau kemarin produktivitas gol kita kalah dibanding tim papan atas lainnya,” jelasnya. Paryanto juga meminta manajemen agar setidaknya mengadakan laga ujicoba sebelum ke Bontang, dengan tujuan untuk melihat sekilas performa terkini Ernest.

Arsene Wenger Jagokan Barcelona Juara Liga Champions

Manajer Arsenal Arsene Wenger menilai Barcelona sebagai favorit kuat menjadi juara Liga Champions musim ini.

Wenger merasa Barcelona memiliki pengalaman, dan individu pemain berkelas untuk terus melaju. Kembalinya sejumlah pemain dari cedera juga menambah kepercayaan diri pelatih Pep Guardiola.

Selain Barcelona, Real Madrid juga dijagokan sebagai kandidat kuat juara. Namun Wenger meyakini Barcelona memiliki pemain yang bisa membuat perbedaan diantara kedua klub tersebut.
“Menurut saya, Barcelona adalah favorit kuat memenangi Liga Champions. Pertama, mereka berada dalam rasa percaya diri tinggi, karena telah mendapatkan gelar itu sebelumnya. Lainnya, karena mereka sekarang sudah bisa diperkuat pemain yang sebelumnya sempat cedera,” ujar Wenger dalam blog-nya di Eurosport.

“Madrid mungkin punya Cristiano Ronaldo, tapi Barcelona punya Messi, yang bisa mencetak dua gol sekalipun tidak berada dalam kondisi terbaiknya.”

Wenger kemudian menambahkan, keuntungan lain dari klub Catalan itu adalah superioritas mereka di Camp Nou.

“Sangat sulit bermain di Barcelona tanpa kebobolan. Mereka sangat kuat di kandang. Sekalipun Anda bermain di kandang, Anda tahu mereka akan membuat gol di laga berikutnya, karena potensi menyerang mereka. Itu keuntungan psikologis diantara kedua tim,” kata Wenger.

Hat-Trick Lionel Messi Bungkam Granada

Lionel Messi menorehkan sejarah penting ketika membawa Barcelona memetik kemenangan 5-3 atas Granada di Camp Nou, Rabu (21/3) dinihari WIB. 

Tiga gol yang dicetaknya ke gawang Granada telah menempatkan Messi sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Blaugrana dengan koleksi 234 gol, Pemain berusia 24 tahun ini akhirnya berhasil melampaui rekor Cesar Rodriguez yang pernah diukir 57 tahun silam. 
Meski kemenangan Barca ini menorehkan rekor penting buat Messi namun tidak halnya dengan Dani Alves. Bek asal Brasil ini ternyata harus mengantungi kartu merah setelah pelanggaran yang dilakukannya di sisa dua menit akhir waktu normal babak kedua. 

Barca memulai usahanya untuk memetik kemenangan ketika pertandingan baru berjalan empat menit. Umpan yang diberikan Messi berhasil dituntaskan dengan sempurna oleh Xavi. 

Lalu memasuki menit ke-17, giliran Messi yang membobol gawang Granada. Tendangan kaki kirinya ke sudut gawang Granada tidak mampu diantisipasi oleh kiper Julio Cesar. Messi mulai merayakan pesta yang telah dinantikannya. 

Keunggulan dua gol ini terus bertahan hingga jeda istirahat. Memasuki babak kedua, Granada justru memberikan perlawanannya yang sengit. Umpan silang dari Carlos Martins berhasil ditanduk oleh Diego Mainz. Gawang Barca pun bergetar. 

Gol tersebut ternyata cukup memberikan kepercayaan yang besar kepada para pemain Granada. Tujuh menit berselang, Granada berhasil menyamakan skor menjadi 2-2 melalui titik putih penalti yang dieksekusi dengan baik oleh Guillherme Siqueira. 

Penalti yang didapat Granada ini berawal dari pelanggaran yang dilakukan Alves di areal terlarang. Pelanggaran tersebut membuatnya harus mengantungi kartu kuning pertama. 

Kejutan yang diberikan Granada ini ternyata membangkitkan kembali mental pemain Barca. Di menit ke-67, Messi menggenapkan golnya lewat tendangan kaki kiri usai menerima sodoran bola dari Alves. 

Gol dari Messi ini kembali melambungkan mental Barca. Di sisa delapan menit waktu normal, Barca kembali lagi membuat dua gol tambahan. Diawali dari Cristian Tello yang mencetak gol di menit ke-82, lalu Messi menuntaskannya pada menit ke-86. 

Sementara Granada kembali lagi memperoleh hadiah penalti setelah wasit melihat tangan Alves menyentuh bola di areal terlarang. Setelah Alves meninggalkan lapangan dengan wajah kecewa, Siqueira kembali lagi menjalankan tugasnya sebagai eksekutor dengan sempurna. 

Bagi Barca, kemenangan ini menjadi sangat penting buat menekan Real Madrid yang masih memimpin di puncak klasemen. Tambahan tiga angka ini membuat selisih Barca dengan Madrid hanya lima angka saja. Barca kini menguntit di urutan dua dengan koleksi 66 angka dari 28 kali bertanding.

Guardiola Sebenarnya Ingin Hindari Milan

Entrenador Barcelona, Josep Guardiola menanggapi hasil drawing atau undian babak perempatfinal Champions League yang mempertemukan timnya dengan raksasa Italia, AC Milan. Jika boleh memilih, Guardiola mengaku ingin menghindari Milan.

"Saya tahu ini (lawan Milan) akan menjadi pertandingan yang sangat sulit. Saya sebenarnya lebih memilih pertandingan lainnya tapi yang jelas ini akan sangat menarik," kata Guardiola dilansir yahoosport.
"Kami adalah juara Eropa dan kami harus mengalahkan tim-tim terbaik, Milan salah satunya," tambah sang entrenador.

Saat disinggung mengenai kemungkinan Barcelona bersua seteru abadinya di La Liga, Real Madrid, pada partai puncak Champions League musim ini, pelatih asli Spanyol ini enggan berkomentar.

Bahkan ia enggan memikirkan duel babak semifinal sekalipun. Jika berhasil melewati Milan, Barca akan bertemu pemenang duel wakil Portugal, Benfica versus wakil Inggris, Chelsea. "Saya tidak sedang ingin memikirkan sebuah hipotesa semifinal," tegas Guardiola.